Senin, 21 Februari 2011

Kajian 'Ilmiyyah Islaamiyyah Ahlussunnah wal Jamaa'ah di Kota Bandung

 

الحمد لله رب العالمين، والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وأصحابه
أجمعين، أما بعد

InsyaAllah kembali hadir di tengah-tengah kaum Muslimuun di Kota Bandung Kajian Ilmiyyah Islamiyyah, pada:

Hari, tanggal   : Sabtu, 30 Rabiul Awwal 1432 H / 5 Maret 2011

Waktu            : 10:00 WIB s.d selesai

Tempat           : Masjid Ma'had Adhwaa-us Salaf

Pemateri         : Al Ustaadz Muhammad 'Umar Assewed hafizhahullaahu Ta'aalaa (Mudir Ma’had Dhiyaa-us Sunnah, Cirebon).
Tentang Pemateri ===> http://muhammad-assewed.blogspot.com/

Tema              : Membantah Pemikiran-pemikiran Pengekor Hawa Nafsu

Penyelenggara: Ma'had Adhwaa-us Salaf, Cileunyi
Tentang Ma'had ===> http://adhwaus-salaf.or.id/about/

Contact Person:
085861626165
081394411295
085624115115
085294965919

Disiarkan langsung via radio streaming: http://radioshohabat.com/

GRATIS! TERBUKA UNTUK UMUM PUTRA & PUTRI
Silakan ajak kepada yang lainnya, sekalian ajak pula keluarga besar masing-masing serta tetangga satu kampungnya...

Jazaakumullaahu khairaan wabaarakallaahu fiikum...


 
NB:
Rute angkutan umum ke ma’had Adhwaa-us Salaf, Cileunyi:

  •  Dari Terminal Cicaheum
Naik angkot jurusan Cicaheum-Cileunyi, turun di jalan raya Cinunuk, ada plang Perum Manglayang Regency atau turun di Rumah Makan Suka Hati, kemudian naik ojek ke ma’had Adhwaa-us Salaf.

  • Dari arah Jakarta
Naik bus jurusan Garut, Tasikmalaya, dll. turun di pasar Cileunyi atau di lampu merah setelah pintu tol Cileunyi, kemudian naik ojek ke ma’had Adhwaa-us Salaf.

  • Dari arah Sumedang, Garut, Tasikmalaya, dll.
> Naik bis jurusan Bandung, turun di jalan raya Cinunuk, ada plang Perum  
  Manglayang Regency atau turun di Rumah Makan Suka Hati, kemudian naik 
  ojek ke ma’had Adhwaa-us Salaf.
> Naik bis jurusan Jakarta, turun di halte bus sebelum pintu tol Cileunyi, kemudian naik ojek ke ma’had Adhwaa-us Salaf.

Sabtu, 19 Februari 2011

Tanya Jawab Masalah Kontemporer, bagian pertama



Pertanyaan-pertanyaan berikut dijawab oleh Al Ustaadz Abuu Muhammad Dzulqarnain hafizhahullaah
Ditranskrip dari Daurah Jakarta, 13 Muharram 1430 H/10 Januari 2009, oleh Ummu Hafizhah Assalafiyyah


1.      Apa yang harus dikerjakan muslim untuk membantu saudaranya di Iraq?
Sekarang yang dibutuhkan adalah kita memberikan doa untuk mereka. Itu sekarang yang paling memungkinkan. Jangan dianggap remeh mendoakan saudara kita. Sesungguhnya segala sesuatu itu berada di tangan Allaah subhaanahu wa Ta’aalaa. Apa yang mustahil kalau Allaah subhaanahu wa Ta’aalaa menghendaki sesuatu? Karena itulah, kita doakan mudah-mudahan qaum muslimiin di sana dilindungi oleh Allaah subhaanahu wa Ta’aalaa, dan dijaga dari musuh-musuh mereka.

2.      Apakah suami yang tidak memberi nafkah kepada istri dan anaknya selama tiga bulan berturut-turut otomatis jatuh thalaq satu sebagaimana yang tercantum pada buku Nikaah?
Tidak terjatuh thalaq satu. Kalau misalnya istri tidak diberi nafkah oleh suaminya, maka dia bisa menuntut untuk minta cerai KALAU misalnya dia lihat itu (berpisah dengan suaminya karena tidak diberi nafkah) ashlah. Dia bisa mengajukan perkaranya ke mahkamah atau ke—kalau di Indonesia ini—KUA (Kantor Urusan Agama). Dia ajukan ke sana, dan diminta untuk diurus di sana.
Kemudian, suami yang seperti ini (tidak memberi nafkah kepada istrinya selama tiga bulan berturut-turut) adalah orang yang menanggung dosa, bahkan dosanya adalah dosa besar. Karena Nabii shallaallaahu ‘alaihi wasallam bersabda dalam hadiits yang hasan (derajatnya –pent), “Cukuplah seseorang itu dikatakan sangat berdosa apabila dia menelantarkan orang yang makan darinya (orang yang wajib diberi nafkah).”
Karena itu, haram hukumnya suami sebagai kepala rumah tangga menelantarkan anak dan istrinya, apalagi masih dalam status nikah. Jangankan dalam status, di luar nikah saja apabila—misalnya—sudah cerai, dan dia punya anak, maka anak ini masih wajib dinafkahi olehnya sesuai dengan kemampuan suami tersebut.

3.      Bagaimana metode tarbiyyah yang sesuai dengan syari’at Islaam?

Jumat, 18 Februari 2011

Mari Menjaga Hafalan Alqur-aan Kita!


Jangan sampai hafalan-hafalan Alqur-aan kita hilang begitu saja karena kelalaian kita dalam menjaganya. Mari bangkit untuk mengejar cita-cita kita sebagai Hafizhatul Qur-aan!!!


Tafadhdhalna klik saja di sini:

Jagalah Hafalan Alqur-aanmu...!
Pembicara: Al Ustaadz Abuu Muhammad 'Abdul Mu'thi Almaidaniyy hafizhahullaah.

Baarakallaahu fiikunn...

Download Kajian Kitaab Shahiihul Bukhaariyy!!!



Kitaab: Shahiihul Bukhaariyy
Pemateri: Al Ustaadz Abuu Hamzaah Yuusuf Al Atsariyy hafizhahullaah
Tempat: Masjid Agung Cimahi
Waktu: Sabtu, 12 Februari 2011, pukul 14:00-ba'da 'ashr

Tafadhdhal, klik saja di bawah ini:
Sesi Pertama 
Sesi Kedua